
Setiap kita pastinya selalu berharap dan
bermohon kepada Allah SWT, saatnya nanti akan bertemu dan berjumpa
dengan pendamping hidup kita, yang akan menjadi pemimpin atau ratu dalam
rumah tangga. Harapan dari pasangan yang akan menuju ke pelaminan,
yaitu agar dapat membentuk sebuah keluarga yang bahagia, sakinah
mawaddah warrahmah (Samara).
Islam telah menjadikan “pernikahan”
sebagai sarana untuk memadu kasih sayang diantara dua jenis manusia.
Hanya dengan jalan pernikahan, maka akan lahir keturunan secara
terhormat. Karenanya, merupakan hal yang wajar jika pernikahan itu
dikatakan sebagai suatu peristiwa yang sangat diharapkan oleh mereka
yang ingin menjaga kesucian fitrahnya sebagai manusia.
Lalu bagaimanakah pernikahan berdasarkan tradisi dan budaya? Berikut ini tradisi pernikahan yang aneh negara di dunia ;
1. TIBET
Diantara tradisi paling buruk di negeri Tibet adalah apabila sejumlah saudara laki-laki hidup dalam satu rumah, maka saudara terbesar memilih seorang wanita dan menikahinya. Dengan demikian wanita itu menjadi milik bersama antara dia dan saudara laki-lakinya yang lain. Sehingga mereka dapat menggaulinya secara bergantian.
Diantara tradisi paling buruk di negeri Tibet adalah apabila sejumlah saudara laki-laki hidup dalam satu rumah, maka saudara terbesar memilih seorang wanita dan menikahinya. Dengan demikian wanita itu menjadi milik bersama antara dia dan saudara laki-lakinya yang lain. Sehingga mereka dapat menggaulinya secara bergantian.
Negeri Tibet memang kaya dengan ritual
aneh dalam pernikahan dan peminangan. Untuk memilih calon istri,
sebagian keluarga wanita meletakkan si wanita diatas pohon. Dan mereka
semuanya berjaga-jaga dibawah pohon dengan bersenjatakan tongkat.
Apabila salah seorang pemuda ingin mempersuntingnya, maka ia harus
berusaha untuk bisa mencapai pohon itu sementara keluarga wanita
menghalangi dan memukulinya dengan tongkat.
Apabila pemuda itu dapat memanjat pohon
dan memegang kedua tangan wanita itu, maka ia harus mampu membawa dan
melarikannya. Sedangkan keluarga wanita terus memukulinya hingga ia
dapat meninggalkan tempat itu. Dengan demikian pemuda itu berhasil
mendapatkannya dan meraih kepercayaan dari keluarga wanita.
2. CHINA
Diantara tradisi aneh dalam pernikahan dikalangan masyarakat China di sebagian wilayah, akad nikah dilaksanakan tanpa kedua mempelai saling melihat. Apabila akad nikah telah terlaksana maka keluarga pengantin wanita meriasnya lalu meletakkannya dalam satu peti yang tertutup pintunya kemudian mereka membawanya keluar kampung yang diiringi oleh sebagian keluarganya yang akan menemui suaminya disana. Setelah bertemu mereka memberikan kunci kepada suami, kemudian ia membuka peti dan melihat pengantin putri. Apabila hatinya terpikat, maka ia membawanya k erumahnya, dan apabila ia tidak terpikat maka ia mengembalikannya kepada keluarganya.
3. INDIADiantara tradisi aneh dalam pernikahan dikalangan masyarakat China di sebagian wilayah, akad nikah dilaksanakan tanpa kedua mempelai saling melihat. Apabila akad nikah telah terlaksana maka keluarga pengantin wanita meriasnya lalu meletakkannya dalam satu peti yang tertutup pintunya kemudian mereka membawanya keluar kampung yang diiringi oleh sebagian keluarganya yang akan menemui suaminya disana. Setelah bertemu mereka memberikan kunci kepada suami, kemudian ia membuka peti dan melihat pengantin putri. Apabila hatinya terpikat, maka ia membawanya k erumahnya, dan apabila ia tidak terpikat maka ia mengembalikannya kepada keluarganya.
Di Punjab, sekelompok laki-laki melakukan kesepakatan untuk menikahi seorang wanita dan mereka menentukan pembagian hari dan malam dalam menggauli wanita tersebut. Terkadang jumlah suami mencapai enam orang atau lebih. Apabila ia hamil, maka anak pertama untuk suami yang paling tua usianya. Dan anak yang kedua untuk suami dibawahnya dan seterusnya.
Di kabilah Arbah, India, seorang istri yang tidak melahirkan anak laki-laki untuk suaminya, maka suami menyuruhnya untuk melakukan perzinahan yang dilaksanakan atas kerelaan dari mereka berdua.
Adapun kabilah Yasratiyah, maka mereka
membolehkan zina hanya untuk para tamu saja. Sementara itu kabilah Tuda
di bagian selatan India, mereka memiliki ritual yang sangat aneh pada
saat perhelatan pernikahan yaitu mempelai wanita harus merangkak
berjalan diatas kedua tangan dan lututnya hingga mencapai mempelai pria.
Dan jalan merangkak ini tidak berhenti kecuali ketika mempelai pria
memberkahinya dengan cara meletakkan tumitnya diatas kepala mempelai
wanitanya.
Di Kota Bunda Yurgas bagian selatan
India, pengantin putri menguji suaminya dengan ujian yang sangat keras
dan sulit yaitu ia menyertai suaminya ke hutan dan menyalakan api.
Kemudian menyeterika punggung suami tanpa pakaian. Apabila ia mengeluh
atau memperlihatkan kesakitan maka ia menolaknya dan tidak menerimanya
sebagai suami. Disamping itu, iapun akan memperoloknya dihadapan
gadis-gadis kabilah. Namun apabila ia bertahan, maka wanita itu
menilainya sebagai kekasih yang utama dan Arjuna yang layak untuk
dicintai. Oleh karena itulah maka bagian selatan India disebut dengan
sumber keanehan.
4. GUINEA
Diantara tradisi
pernikahan yang ada di Ginia, seorang gadis berenang dalam kolam air
dalam keadaan telanjang bulat, apabila salah seorang hadirin memberikan
potongan pakaian yang menjadi kesukaannya dan ia rela gadis itu sebagai
istrinya, maka ketika gadis itu menerima potongan pakaian, saat itu pula
gadis itu menjadi istrinya.
Para pembaca yang budiman, demikian
sebagian tradisi jahiliyah yang nista, rendah, dan hina. Sungguh
berbahagialah kita yang diberi nikmat hidayah oleh Allah yang berupa
al-Qur`an dan Sunnah yang mengantarkan kepada kemuliaan, kesucian dan
keselamatan. (qiblati/dais) sumber : Dulah islam.com
0 comments:
Post a Comment